Berwisata di Pingtung, kota paling selatan Taiwan (bagian 1)
Tentu ada banyak sekali tempat wisata di Pingtung yang bisa dijadikan pilihan untuk berlibur, tetapi cerita ini akan mewakili para traveller yang hanya mengandalkan kendaraan umum sebagai modalitas utama dan satu-satunya.
Libur musim panas terakhir di negri Formosa ini, aku menyempatkan untuk mengunjungi National Museum of Marine Biology and Aquarium bersama teman-teman. Awalnya kami mengira akses kendaraan umum menuju kesana akan susah, ternyata cukup mudah dicari namun berbatas waktu. Total perjalanan dari Tainan ke Museum memakan waktu kurang lebih 4 jam (menurut google), tapi kami membutuhkan waktu sekitar 5 jam 🤣 Haha kenapa bisa menjadi 5 jam? Karena human error! Meskipun itinerary sudah disiapkan sedemikan rupa, tapi tetap saja ada kesalahan yang tak terduga.
29 Juli 2023, Sabtu pagi dengan sedikit awan mendung menghiasi, kami memulai perjalanan sekitar pukul 06.00 ke stasiun Tainan. Kami tiba di stasiun lebih cepat dari jadwal keberangkatan kereta lokal yang telah kami rencanakan karena kami ingin mencoba membeli tiket kereta Tze Chiang yang menyediakan tempat duduk. Setelah bertanya dan memastikan bahwa kereta Tze Chiang dengan kursi masih tersedia, kami pun memesan 8 tiket untuk ke Pingtung. Disinilah kesalahan pertama kami. Berdasarkan saran dari google maps, berhenti di stasiun Fangliao, 2 stasiun setelah stasiun Pingtung, akan lebih efisien waktu dan energi jika menumpangi kereta Tze Chiang. Tapi, apalah daya kami yang malah membeli tiket dengan tujuan pemberhentian stasiun Pingtung. Sudah terlanjur masuk ke peron stasiun baru menyadari kesalahan, dan terbatasnya waktu untuk keluar peron kembali bertanya ke loket, kami pun tetap naik kereta tujuan Pingtung tersebut.
Perjalanan dari stasiun Tainan - stasiun HSR Xinzouying
Pagi yang mendebarkan. 5 menit sebelum jadwal keberangkatan kereta, 5 anggota perjalanan baru tiba di pintu masuk stasiun. Aku, dan 2 orang temanku sudah menunggu dengan harap-harap cemas didekat pintu masuk untuk menyerahkan 5 tiket kereta. 3 menit sebelum jadwal keberangkatan, kami akhirnya masuk ke dalam gerbong 1 kereta dan harus berjalan ke gerbong 9. Kereta berangkat setelah beberapa saat kami duduk dikursi kereta yang empuk. Alhamdulillah, salah satu penyebab debar jantung meningkat teratasi, tinggal satu lagi: di stasiun mana kami akan berhenti? Apakah benar akan berhenti di Pingtung, atau bablas saja ke stasiun Fanglio?
Setelah menimbang waktu tempuh dan kenyamanan anggota, akhirnya kami memutuskan untuk berhenti di stasiun Xinzouying, 2 stasiun sebelum stasiun Pingtung dengan pertimbangan agar tidak menyalahi aturan dengan berhenti melebihi dari stasiun tujuan, lebih cepat sampai ditujuan, dan bisa beristirahat sejenak di stasiun Xinzouying yang ada di Kaohsiung.
Perjalanan dari stasiun Xinzouying - National Musuem of Marine Biology and Aquarium
Setelah sekitar satu jam beristirahat di stasiun Xinzouying, kami melanjutkan perjalanan ke Museum menggunakan 9189 Kenting Express Bus. Sebenarnya tidak perlu membeli tiket bus, tetapi tetap perlu untuk ke loket yang ada tepat di pintu keluar stasiun High Speed Rail Xinzouying untuk reservasi kursi, karena untuk pembayaran bus menggunakan Yoyo card. Perjalanan ditempuh kurang lebih sekitar 2,5 jam untuk tiba di halte transfer menuju Museum. Sepanjang perjalanan aku habiskan dengan tidur. Mendekati halte yang seharusnya kami turun, yaitu halte National Museum of Marine Biology & Aquarium trans, kami malah tidak menekan bel berhenti yang menyebabkan kami harus turun di Hengchun Bus Station. Kami mengira bahwa bus akan otomatis berhenti di setiap halte karena kami tidak melihat tombol bel seperti yang biasa kami lihat di bus kota Tainan. Meskipun satu diantara kami sudah mengingatkan, tapi yah tidak ada yang menekan tombol dan akhirnya kami harus menambah waktu tempuh dan kembali lagi ke bus stop yang sudah terlewat itu.
Dari terminal bus Hengchun, kami melanjutkan perjalana ke Museum dengan bus jalur oren dengan nomor 101. Dengan bus ini, kami tidak perlu menekan bel tanda berhenti karena tujuan akhir bus ini adalah National Museum of Marine Biology and Aquarium.
Mengeksplorasi National Museum of Marine Biology and Aquarium
Matahari semakin meninggi, terik dan menyengat saat kami tiba di Museum. Pelataran Museum sangat ramai, nampak ada beberapa kelompok siswa memenuhi area depan loket. Kami membeli tiket untuk 9 orang dengan status mahasiswa dan kami mendapatkan harga diskon mahasiswa. Karena perut lapar dan suasana yang makin panas, kami segera masuk dan makan siang. Perbekalan pun dikeluarkan; rendang dan kering tempe. Saranku, siapkan perbekalan yang cukup jika ingin kesini. Selain menghemat dana, dengan membawa bekal kita bisa menghemat waktu untuk mencari makan siang. Meskipun kami membawa rendang dan kering tempe, juga persaosan, kami tidak membawa nasi, dan nasi yang kami beli sebelum pergi meninggalkan stasiun Xinzouying tidak memenuhi jumlah perut kami yang lapar.
Setelah energi kembali terisi, kami siap untuk menjelajahi isi Musuem. Disambut dengan patung ikan paus ditengah kolam anak-anak, kami membuat video ala-ala tiktok sebelum masuk ke gedung Museum. Bodoamat banyak orang berlalu-lalang.
Setibanya di dalam gedung, pergi ke toilet dan menitipkan barang bawaan adalah hal yang harus dilakukan. Tepat di belakang bagian informasi, ada loker penitipan barang yang bisa digunakan dengan mamasukkan koin 10 NT. Alhamdulillah banget, jadi bisa mengurangi beban dipundak.
Coral Kingdom adalah bagian pertama yang kami masuki. Ada berbagai jenis coral dibagian ini. Tak lama kemudian, aquarium underwater sudah ada di depan mata. Banyak sekali ikan berenang kesana-kemari. Sayangnya, keterangan jenis ikan yang ada di dalam aquarium tidak semua tersedia dalam dua bahasa.
Saking banyaknya pengunjung, untuk bisa mendapatkan foto yang diinginkan, aku dan temanku harus take berulang kali, membuat kami tertinggal dari 7 anggota yang lain.
Bisa melihat ikan pari dari dekat, juga hiu dan ikan-ikan lain, membuatku merasa bahagia. Tapi yang paling membahagiakan buatku adalah bisa melihat 2 ekor Beluga yang ukurannya cukup besar. Beluga ini spesial, karena di film Finding Dory, dia sangat berjasa dalam membantu Dory menemukan jalan keluar dengan memanfaatkan kemampuan echolocation-nya. Jadi berandai-andai, coba saja ada para adik disini, pasti mereka akan sangat senang.
Karena waktu cukup banyak dihabiskan di Coral Kingdom Pavilion, kami mengunjungi bagian Waters of Taiwan dengan cepat untuk setelahnya menuju ke bagian Waters of the World. Melihat ikan-ikan yang ada di bagian Waters of Taiwan mengingatkan kami kepada ikan-ikan yang biasa dikonsumsi. Sedangkan dibagian Waters of the World, kami melihat ikan-ikan zaman purba menggunakan kacamata 3D, juga melihat banyak penguins. Dibagian ini juga ada aquarium yang tinggi, kalau kata salah satu dari kami ini aquariumnya Aquaman.
Kaki mulai gempor dan jam operasional akan segera berakhir, setelah melihat Penguin, kami melanjutkan ke toko souvenir.
Kami akhirnya kembali ke tempat dimana kami menitipkan barang bawaan kami. Tapi langkah kami terhenti dengan papan iklan yang menawarkan jasa foto untuk dijadikan gantungan kunci. Kamipun mampir, dan berfoto sebagai kenang-kenangan. Dipapan iklan sih tulisannya 20 NT, tapi ternyata kami menghabiskan 60 NT.
Awalnya, kami berencana untuk solat di penginapan. Tapi, mempertimbangkan jarak tempuh dan jadwal bus yang belum tau akan bagaimana, akhirnya kami memutuskan untuk solat di area Museum. Kami mencari tempat yang tidak ada keramaian.
Perjalanan dari Museum - Hengchun Bus Station
Setelah itu kami menunggu bus di depan pelataran museum. Rasa was-was menghantui kami karena hari semakin sore. Meskipun di google menyatakan masih ada bus yang akan menuju tempat kami menginap, kami tetap khwatir kalau ternyata busnya tidak akan lewat. Disamping itu, calo-calo taksi sudah gencar menawarkan jasanya. Alhamdulillah, bus jalur oren dengan nomor 101E akhirnya tiba sekiat pukul 6 sore. Ini adalah bus terakhir yang datang ke Museum. Jadi, untuk kalian yang juga mengandalkan transportasi umum, disiplin waktu itu sangat penting ya!
Perjalanan ke Museum pun berakhir setibanya bus 101E di Hengchun Bus Station. Lagi-lagi, seharusnya kami tidak perlu menekan bel tanda berhenti karena tujuan akhir bus ini adalah Hengchun Bus Station. Tetapi, salah seorang dari kami terlalu bersemangat, menekan tombol di 2 pemberhentian sebelum terminal. Untung saja pak supir tidak marah karena kami tidak jadi turun.
Jadi, untuk perjalanan menuju ke Museum, rute yang kami tempuh adalah
- Tainan station - Xinzouying station menggunakan kereta Tze Chiang
- Xinzouying - Hengchun Bus station: 9189 Kenting Bus Express
- Hengchung Bus station - Museum: 101 orange line bus
- Musuem - Hengchun bus station: 101E orange line bus
Sekian cerita perjalana kami ke National Musuem of Marine Biology and Aquarium, semoga bermanfaat!
Tainan, 31 Juli 2023
Komentar
Posting Komentar